Terkadang hidup itu
membuat kita belajar... belajar untuk menghadapi segalanya sendiri...
Dimana seseorang yang
KATANYA sahabatku dari SMP??
Dimana seseorang yang
KATANYA sayang kepadaku??
Dimana seseorang yang
KATANYA masih menyayangiku dan mengharapkan ku kembali kepadanya??
Aku hanya ingin
diperjuangkan,,, entah diperjuangkan sebagai sahabat atau kekasih atau orang
yang mereka sayang.... apa aku salah??
Sahabatku... sejak SMP
kita bersahabat, walaupun banyak orng yang berpikiran kalau suatu saat nanti
kita bisa menjadi pasangan kekasih tapi aku tak peduli, menurutku persahabatan
lebih di atas segalanya dibanding dengan cinta cintaan seperti itu... tapi
ternyata sekarang aku sudah tak berarti wlpun hanya sebagai sahabatnya saja, dy
telah punya dunianya sendiri, dy telah mempunya pengganti aku sebagai
sahabatnya... aku pasrah atas takdirmu ini ya Allah, yang terpenting bagiku
sahabatku tidak merasa kesepian dalam hidupnya karena dy telah memiliki banyak
sahabat sebagai penggantiku..
Orang yang katanya
sayang sama aku, dy pun tidak memperjuangkan aku agar aku menjadi kekasihnya,
ya aku sadar kalau jarak kita jauh berbeda... sekali lagi aku pasrah atas
takdir yang engkau berikan ya Allah...
Orang yang pernah
singgah dalam hidupku inipun katanya masih mengharapkan ku kembali tapi
kenyataannyapun sama tidak ada perjuangan yang dy lakukan untuk mendapatkanku
kembali, akupun kembali pasrah atas takdirmu ya Allah...
Inilah kehidupan yang
mengajarkanku untuk bisa sendiri menghadapi apapun... karena orang yang
menurutku bisa n mampu ada disampingkupun telah hilang satu persatu...
Aku hanya berharap “ya Allah semoga
saja sahabat-sahabatku yang lainnya jgn engkau takdirkan untuk jauh dariku”
amin...
Hidup merupakan sebuah
proses yang terdiri dari perjalanan-perjalanan, kadang berliku, curam, berbatu,
penuh lubang, atau mungkin ada saatnya mulus tanpa sandungan. Hal itu lah yang
wajib dilalui untuk menjadi manusia yang benar-benar manusia. Suatu saat akan
ada hal bahagia yang menghampiri PASTI!!